Untukmu Sahabatku

Tiap manusia, tanpa disadari, adalah munafik
tak pernah mengungkap rasa dan selalu menampik
sering kali bertengkar terjerit pekik
meski dalam hati tertarik

Tak kusangkal, aku pun demikian
selalu tebar senyuman yang (mereka bilang) menawan
padahal hati sedang tertutup awan

Tahukah kawan, aku tersiksa!
menutupi debar di dada dengan wajah ceria
berburuk sangka kau diam-diam mencinta
sempat terlupa pula seorang nun jauh di sana

Tak dapat kau bayangkan rasaku
saat tahu kau telah berpadu
hanya mampu terdiam bisu
mencoba mencerna kesalahanku

Aaaahh...mungkin memang semua salahku
tak sepantasnya aku masuk dalam hidupmu
kau dan aku mungkin memang takkan dapat bersatu

Aku hanya ingin persembahkan kata dalam bisu
rasa dalam diam, tapi harus terbunuh
bagaimanapun kamu sahabatku

Maka biarlah rasa ini layu
sampai timbul rasa baru
kau kan tetap jadi sahabatku
yang slalu kudukung segenap hatiku

Kita masing-masing tlah memilih sebelum sempat bertemu
jaga hati kita agar tak berpaling dari mereka yang menunggu
:)

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS

Si Kecil Botak

Aku takut!
ketakutan yang teramat sangat,hingga memaksaku berlutut
aku berlari menerjang pagar kayu butut
membuat takut kawanan burung perkutut

Astaga...
ku tahu dunia pun kan terhenyak pana
sejak kapan aku turut memikirkan negara?

Terlintas kembali dalam benak
gambaran tertatih laku anak kecil botak
sepintas lihat,orang ingin terbahak
ya ampun,kepalanya pitak!
Tapi saat mendekat,mereka tersentak
kasihan,matanya hampir buta karena katarak
tak punya ibu bapak,hidup dari sisa terserak

Aku sebal dengan tatap belas kasih orang
sudah tahu kasihan,tetap saja berlalu lalang
kudekati dia yang tengah mengerang
memegangi perutnya yang telanjang

Kubimbing si kecil ke rumahku
kuberi sup,nasi,dan susu
hatiku trenyuh,lahap nian dia makan masakanku
dia ucap terimakasih dan tersenyum sipu

"Kak,bila semua orang baik dan pintar masak seperti Kakak
negeri kita takkan penuh rakyat miskin lapar berteriak"

Aku kaget kupandangi si kecil
matanya terpicing,suara polos keluar dari mulut mungil
membuatku mampu terhentak tergigil

"Kamu peduli dengan negara busuk ini?"
"Jangan bilang busuk Kak,aku cinta negeri ini
aku selalu berdoa tuk semua penduduk negeri"
"Walau kamu selalu dicela itu orang-orang hina durhaka?"
"Tentu saja,ini negeri tercinta saya"
jawabnya tegas,halus,sopan gembira

Badanku terus bergetar gigil
bagai ada yang teriak memanggil
terus saja aku lari laksana kancil!

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS

Kotaku

tak pernah kurasa sebelumnya
ikatan erat pada sebuah kota
kota kecil yang manis dan ramah
kota tempatku tumbuh dan melihat dunia

tak pernah kusadari
beratnya berlari pergi
meninggalkan semua tempaan diri
yang pernah membaja diri di kota ini

kota ini kecil memang
damai dan tak cinta perang
di tiap pelosok alam terbentang
luas seolah tak terpancang

indahnya kotaku terlihat sempurna
bagaimanapun caraku menyapanya
laut hijau biru berombak canda
sawah ladang luas pengundang decak rasa
temaram lampu kota di malam kala

langit luas berbintang tawa

kota tempatku belajar berdiri
sampai mengajarku mencintai
tempatku menumpahkan keluh kesah dada ini

tak pernah kusadari indahnya
sampai tiba saatku berpisah
harus kuhardik kakiku melangkah
ingatkan diri pada cita asa

aku harus bisa!
belajar dari salah laku kata
tak menoleh ke ragu dulu kala
keraskan hati tuk meraih cita

selamat tinggal untuk sementara, kotaku
sampai ku kembali dari laluku
membawa bukti kerasnya perjalanan hidup
membuatmu bangga memiliki putri sepertiku

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS

Angin Muram

Cintaku hancur di akhir tahun
lalu kau datang, menemani dan menguatkanku
bahkan kau mengisi hariku
kau kuatkanku, tegarkanku saat ku rapuh
membuat tawa datang menggantikan tangisku
Tak lama muncullah rasa itu
lembut merayap dalam kalbu
mengetuk pintu hati yang sempat tertutup
Kau minta aku jujur?
baik, aku jujur mengatakan semua padamu
aku tahu tak mudah bagimu mencinta
tak ku mohon pula darimu merasa
kita saling berkata jalani saja
kulalui hari dengan mencermatimu
dan kau tahu?
Sikapmu justru membuatku meragu
kau ingin bermanja, kau pinta segala dariku
tapi tak jelas apa yang ada dalam hatimu
Tahukah kau tiap malam aku tertidur kelelahan mengkhawatirkankan janjiku?
janji yang kau ingin ku tepati
sejujurnya sulit bagiku melakukannya
entah kau tak ingin atau tak bisa mengerti kesulitanku
kau berkata tak usah berjanji bila tak dapat menepati
Sadarkah kau aku berusaha?
aku berusaha melawan diriku sendiri
demi siapa, kau pikir?
demi KAMU !
Kadang aku iri pada objek puisimu
siapapun dia, betapa beruntungnya dia
HAHAHAHAHA....
aku,sang angin muram, iri pada seekor merpati
sungguh ironi...
Bahkan kau bahasakan diri sebagai angin
persis caraku menyebut diri
Bila kau ingin menjadi angin yang membantu merpatimu terbang,baiklah...
aku di sini tetap sebagai angin muram
terima kasih untuk nyanyianmu yang persis menyentuh hatiku
nyanyianku akan membisikkan rindu dalam dada tiap orang yang mendengar
teruslah bernyanyi untuk memberi cinta pada mereka
Biarlah aku tetap mencintamu dalam sepiku
takkan kupaksakan rasaku
aku akan tetap memenuhi janjiku
dan aku akan tetap menjadi sang angin muram
yang mengantar mentari senja di ufuk khatulistiwa.....

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS